Konten adalah Raja, setidaknya begitulah bunyinya. Kalau kita lihat pada saat sekarang ini, konten yang menarik memang sedang banyak dibutuhkan.
Kalau menurut gue, yang menarik sekarang itu adalah konten bergerak. Sudah hampir ditunggu setiap orang jika itu gambar bergerak. Minimal 5 detik pertama aman, karena memang mereka menunggu pergerakan selanjutnya. Dibandingkan dengan konten Still (gambar diam). Dimana gambar diam sangat beresiko banget, karena memang 5 detik pertama bisa ditinggalkan oleh audiensnnya.
Gue ada beberapa Perusahaan yang gue maintanance visualnya. Biasanya mereka gue minta kontrak per 6 bulan untuk membuatkan konten visual digital mereka. Salah satunya seperti dibawah ini :
Visual tersebut bisa disebarkan lewat Whats app, Website, Email, atau aplikasi lainnya. Biar bergerak, gue tetap memikirkan tentang ukuran (size) dari File itu sendiri. Harus tetap sekecil mungkin, agar si penerima konten tidak keberatan untuk membukannya.
Nah konten visual animasi diatas kalau diupload ke Instagram maka dia akan looping. Proses looping ini tidak akan berhenti apabila memang si user tidak menggeserkan kebawah.
Nah konten visual animasi diatas kalau diupload ke Instagram maka dia akan looping. Proses looping ini tidak akan berhenti apabila memang si user tidak menggeserkan kebawah.
Biasanya konten dibuat untuk moment-moment tertentu. Hari libur besar, menyampaikan informasi, menyampaikan promosi dan lain-lain. Pada prosesnya, gue biasanya meminta kepada mereka seperti biasa, key visualnya. Lalu gue coba kembangkan sesuai dengan kebutuhan atau tematik visualnya.
Jadi dengan begitu, visual tetap rasa dari perusahaan mereka, dan memang masih satu inline dengan colour coorporatenya mereka. Lama pengerjaan memakan waktu 2 minggu paling lama. Karena ini animasi, perlu ada cerita, rangkaian gerakan dan sebagainya. Berbeda dengan gambar diam (Still Image).
Gue yakin sih, kedepannya kita akan melihat kompetisi gambar bergerak dari semua material promosi Perusahaan. Walau tetap gambar diam tidak akan ditinggalkan.
Salam Kreatif,
Arie fabian
Comments
Post a Comment